COVID-19 di RI Naik, Pemerintah Siapkan Booster Ketiga!
Sumber: Canva.com

Health / 13 December 2023

Kalangan Sendiri

COVID-19 di RI Naik, Pemerintah Siapkan Booster Ketiga!

Aprita L Ekanaru Official Writer
1175

Kasus COVID-19 di Indonesia kembali naik dalam beberapa waktu terakhir. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), per 12 Desember 2023, kasus aktif COVID-19 di Indonesia mencapai 10.873 kasus. Jumlah ini meningkat 20,4% dari minggu sebelumnya.

Peningkatan kasus COVID-19 ini dipicu oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Melemahnya kekebalan tubuh masyarakat akibat vaksinasi booster yang belum optimal.
  • Munculnya varian baru COVID-19, yaitu Omicron subvarian BA.4 dan BA.5.
  • Meningkatkan mobilitas masyarakat seiring dengan pelonggaran pembatasan kegiatan masyarakat.

Peningkatan kasus COVID-19 ini menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya gelombang ketiga pandemi COVID-19. Oleh karena itu, pemerintah kembali mengimbau masyarakat untuk segera melengkapi vaksinasi COVID-19, termasuk booster.

Vaksinasi booster dapat meningkatkan kekebalan tubuh terhadap COVID-19. Menurut penelitian, vaksinasi booster dapat meningkatkan kadar antibodi hingga 5 kali lipat dibandingkan vaksinasi dosis kedua.

Kekebalan tubuh yang tinggi dapat membantu melindungi masyarakat dari risiko tertular COVID-19, sakit berat, dan kematian. Oleh karena itu, vaksinasi booster sangat penting untuk dilakukan, terutama bagi masyarakat yang rentan, seperti lansia, orang dengan penyakit penyerta (komorbid), dan tenaga kesehatan.

Upaya Pemerintah

Pemerintah sedang mempertimbangkan untuk menerapkan vaksinasi penguat ketiga mengingat adanya peningkatan kasus konfirmasi mingguan COVID-19. Azhar Jaya, Direktur Jenderal Pelayanan Kementerian Kesehatan RI, mengungkapkan bahwa meskipun terjadi peningkatan tren kasus COVID-19, tingkat keterisian bed occupancy rate (BOR) masih cukup rendah, tidak sebanding dengan gelombang Corona sebelumnya.

"Kita sudah bersiap membuka vaksinasi massal kepada masyarakat, lagi proses juga vaksinasi lagi, untuk booster ketiga," beber Azhar saat ditemui detikcom di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2023).

Dalam waktu yang akan datang, rencananya akan ada survei antibodi yang akan dilaksanakan kembali untuk menilai sejauh mana tingkat 'kekebalan' yang masih ada di masyarakat terkait COVID-19. Berita positifnya adalah, sebagian besar pasien COVID-19 yang terinfeksi sebanyak 90 persen melaporkan mengalami gejala yang ringan.

Sumber : detikHealth | Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami